Suku Dinas Tata Air Jakarta Selatan mulai melakukan pengerukan polder II atau tempat penampungan air di jalan inspeksi Kali Pesanggrahan. Pengerukan menggunakan dua alat berat jenis amphibi. Diprediksi pengerukan rampung dua bulan mendatang.

Sistemnya membuang air ke Kali Pesanggrahan dengan cara gravitasi

Kepala Seksi Pemeliharaan Sistem Pengendali Banjir Suku Dinas‎ Tata Air Jakarta Selatan, Suyadi Sastro mengatakan, daerah polder II merupakan daerah cekungan.

"Sistemnya membuang air ke Kali Pesanggrahan dengan cara gravitasi. Secara otomatis air mengalir begitu saja didorong dan menunggu muka air Kali Pesanggrahan turun," kata Suyadi, Jumat (23/10).

Menurut Suyadi, polder II memiliki luas sekitar 9.000 meter persegi. Ditargetkan pengerjaan pengerukan cekungan itu selama dua bulan. ‎

Suyadi menambahkan, polder berfungsi sebagai retensi penampungan air hujan. Nantinya setelah selesai pengerukan pada saat musim hujan akan berfungsi maksimal.

"Nantinya akan mengurangi dampak genangan di wilayah itu," tandas Suyadi.